Apa hukum mengamalkan surat-surat tertentu dari Al Qur’an selama kehamilan? Apakah memang ada anjuran dari salfusshalih, seperti surat Maryam atau surat Yusuf diamalkan (dibaca) agar memiliki anak yg cantik/tampan lahiriyahnya dan dimudahkan saat persalinan?
Jawab:
Meyakini suatu ayat atau surat Al Quran tertentu memiliki fadhilah (keutamaan) tertentu harus dilandasi dalil dari Al Quran atau As Sunnah ash-shahihah.
Ayat Kursi misalnya, Rasululloh Shalallahu ‘alaihi Wassallam mengabarkan bahwa ayat kursi adalah ayat yg paling agung dalam Al Quran dan memiliki keutamaan ini dan itu.
Adapun apa yg ditanyakan tentang keutamaan membaca surat maryam dan yusuf saat kehamilan, tidak ada dalil yang shahih menunjukkan hal tersebut. Maka yang seperti ini tidak boleh diyakini atau diamalkan. Allahua’lam.
(Dijawab oleh : Al-Ustadz Abu Ismail Muhammad Rijal:www.problematikaumat.com)
Perbanyak Membaca Alquran Saat Hamil
Tidak diragukan lagi bahwasanya Alquran secara keseluruhan baik, berkah, dan berpahala, namun bukan berarti kita bisa menyandarkan perkara kepada Alquran yang dikehendaki oleh keinginan kita atau yang diinginkan oleh anak-anak kita.
Namun demikian tidak mengapa seorang wanita yang hamil menyibukkan diri dengan membaca Alquran dan mendengarkannya karena ada penelitian di bidang kedokteran yang menyatakan suara-suara dari luar bisa mempengaruhi janin. Apabila suara yang didengar adalah suara orang yang membaca Alquran, diharapkan keberkahan dan kebaikannya akan berpengaruh terhadap janin tersebut tanpa merinci dan membatasi jenis keberkahan dan kebaikan tersebut. (konsultasisyariah.com)
Nah, sobat sekalian dari sini kita petik kesimpulan bahwa kita beramal haruslah sesuai dengan dasar tuntunan. Jangan asal “yang penting baik” saja. Karena baik menurut kita, belum tentu di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Barakallahu Fiik