Kopisruput – Brosis, Jembatan sekaligus jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Kediri dan Kabupaten Tulungagung ambruk. Akibatnya, akses jalan terputus dan lumpuh total.
Jembatan tersebut berada di Desa Ngadi, Kecamatan Mojo, Kabupaten Tulungagung. Menurut Kepala Desa Ngadi, Basuki Eko Margono, putusnya jembatan akibat hujan deras yang terjadi di wilayah tersebut beberapa hari ini.
Sungai meluap dan membawa material pohon serta lumpur dari lereng gunung Wilis. Ketinggian air pun hingga mencapai bibir jembatan. Akibatnya, pondasi jembatan yang terus tergerus tak mampu menahan gerusan banjir akhirnya ambruk.
Robohnya jembatan tersebut membuat pengguna jalan yang menuju Tulungagung dan Kediri harus berbalik arah menggunakan jalur utama.
Di lokasi kejadian, saat ini sudah ada puluhan petugas gabungan dari TNI, polisi serta BPBD Kabupaten Kediri untuk memberi peringatan kepada warga yang akan melintas.
Wakil Bupati Kediri, Masykuri Ihsan yang meninjau lokasi terputusnya jembatan tersebut mengatakan akan segera mengambil langkah untuk melakukan perbaikan.
“Saya akan lapor ke provinsi dan segera melakukan langkah darurat apakah ini akan dibangun jembatan darurat atau apa. Kita menunggu petunjuk provinsi, meskipun ini jembatan Pemkab Kediri,” jelas Masykuri kepada Detik.